Truestorysports – Inter Milan dan akhirnya akan saling berhadapan setelah 21 tahun di Uefa Champions . Pertandingan keduanya akan dilangsungkan pada Kamis (07/11/2024) dini hari Wita di markas Nerazzurri, San Siro.

Inter dan Arsenal terakhir kali bertemu pada Liga Champions musim 2003-2004. Kala itu, kedua sama-sama berpesta gol..

Inter berhasil menghajar Arsenal lebih dahulu kala itu dengan skor 3-0 lewat gol dari Julio Cruz, Andy van der Meyde dan Obafemi Martins.

Namun Arsenal mengamuk di San Siro dan comeback dengan skor telak 5-1. Thierry Henry mencetak dua gol dan sisanya dicetak oleh Fredrik Ljungberg, Edu dan Robert Pires.

Namun pertemuan Inter Milan versus Arsenal kali ini berpotensi menjadi laga yang sangat membosankan. Kenapa demikian?

Kedua tim raksasa itu kini terlalu berhati-hati ketika tampil di Liga Champions.

Laga tanpa gol justru lebih realistis terjadi. Inter dan Arsenal sama-sama belum kemasukan setelah tiga laga babak . Keduanya juga baru mengombinasikan delapan gol.

Arsenal paling meragukan. Tim asuhan Manajer Mikel Arteta itu selalu tampil pragmatis.

Mereka minim kreativitas apalagi tanpa diperkuat gelandang Martin Odegaard yang kemungkinan akan absen saat bertemu Inter.

Performa The Gunners baru-baru membuat mereka bermain dengan dan dari Bournemouth dan Newcastle.

Mereka berada diurutan kelima pada Liga Premier di belakang Nottingham Forest dan Chelsea dan terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

Di liga Champions, Arsenal juga berada di belakang Liverpool serta tim Inggris lainnya Aston Villa dan , dengan tujuh poin dari tiga pertandingan pembukaan mereka.

Di satu sisi, Inter memasuki pertandingan ini tanpa terkalahkan dalam kompetisi.

Inter mencatatkan awal yang mengesankan di Serie A dengan hanya satu kekalahan dari 11 pertandingan. Mereka saat ini duduk di posisi kedua, satu poin di belakang pemuncak klasemen Napoli.

Secara defensif, pasukan Filippo Inzaghi kesulitan untuk meniru rekor musim lalu di liga tetapi belum kebobolan di Liga Champions dengan tiga clean sheet berturut-turut.

Demikian pula, Arsenal relatif kuat dalam bertahan. mereka belum kebobolan di Liga Champions.

Karena itu, mencuri poin di kandang Inter sudah sangat beruntung buat Arsenal.

Inter Milan mendapatkan keunggulan sebagai dan memiliki stabilitas dalam serangan dan pertahanan dalam bentuk 3-5-2 mereka.

Sementara Arsenal adalah tim yang sangat kuat. Arteta sulit melakukan perubahan apa pun, dan hanya membutuhkan momen jenius dari Bukayou Saka.

Arsenal juga punya ambisi untuk jalur kemenangan menyusul kekalahan mengecewakan mereka di St James’ Park pada akhir pekan.

Menarik dinanti racikan kedua tim untuk bisa memenangkan pertandingan. (*)