Truestorysports – Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) kabarnya akan diarahkan pada cabang-cabang olahraga yang masuk dalam Olimpiade.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komite Olahraga Nasional () Pusat Marciano Norman dalam keterangan tertulisnya Minggu kemarin.

“(PON) nanti kita mulai mengarah cabang olahraga yang dipertandingkan adalah cabang olahraga Olimpiade. Jadi nanti jumlahnya tidak banyak di PON,” kata Marciano.

Marciano bilang, PON 2028 yang akan ditingkatkan kualitasnya, seperti ada standar tertentu bagi -atlet yang akan ikut berlaga. PON diharapkan membuat atlet dan fokus dengan sasaran Indonesia di kancah dunia.

Dengan ini maka keikutsertaan cabang olahraga akan terbatas. Termasuk untuk Sulawesi Tengah. Berkaca dari PON 2024, Emas Sulteng banyak dipersembahkan dari cabor non Olimpiade. Seperti dan .

Namun Marciano mengungkapkan KONI tetap mewadahi cabang-cabang olahraga yang tidak pada PON.

Mereka dapat mengikuti bergengsi lain seperti Pekan Olahraga Bela Diri Nasional (Indonesia Martial Art Games/IMAG), Pekan Olahraga Indoor (Indonesia Indoor Games), dan PON Remaja (Indonesia Youth Games) termasuk Pekan Olahraga Pantai Nasional (Indonesia Beach Games) yang rencananya bakal digelar di Banggai dan Tojo Unauna.

Di sisi lain Marciano pun mengharapkan penataan organisasi dan kejuaraan di tingkat kabupaten dan provinsi bisa berjalan dengan baik agar betul-betul melahirkan atlet yang bisa berprestasi di tingkat nasional.

“KONI fokus untuk lebih menata kembali kejuaraan-kejuaraan di tingkat provinsi, di tingkat kabupaten/kota supaya pada tingkat nasionalnya di PON, itu lahir -juara yang standarnya . Jangan dia juara nasional tapi standarnya jauh dari yang kita harapkan,” kata Marciano.