Poso, Truestorysport – Ajang lari internasional Danau Poso Internasional akan segera digelar di Tentena, Kabupaten Poso pada tanggal 18-19 dan 20 April 2025.
Kompetisi ini disebut sebagai lomba lari bergengsi dalam perayaan HUT ke 61 Tahun Negeri Seribu Megalit Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
Menarikya di momen itu, ada rangkaian lari bersama Menteri Hukum Supratman Andi Agtas dan Jam Intel Kejagung RI, Reda Manthovani, Gubernur Sulteng terpilih Anwar Hafid dan Bupati Poso dr Verna Gladys Ingkiriwang.
Danau Poso Marathon yang ditargetkan akan diikuti kurang lebih 5000 peserta diharapkan menjadi salah satu alat wisata utama olahraga (sport tourism) bagi Sulteng.
Karena tidak hanya menjadi tempat berlaga para peserta lari tetapi juga melibatkan rute dengan keindahan alam Danau Poso dan Kota Tentena. Kompetisi ini juga akan mendapatkan sentuhan kebudayaan Kabupaten Poso dan keramahan masyarakatnya.
Yang tidak kalah menarik, Danau Poso Marathon menggelar lima kategori mulai dari 5 kilometer pelajar putra/putri, 10 kilometer putra/putri open nasional. Kemudian Half marathon 21 kilometer open dan master serta 42 kilometer full marathon.
Untuk lebih mematangkan pelaksanaan ivent olehraga ini, Ketum KONI Sulteng M. Nizar Rahmatu, telah membangun komunikasi dan sinergitas baik dengan Kepala Kejaksaan Tinggi ( Kajati) Sulteng maupun dengan Kepala Kantor Wilayah Hukum ( Kakanwil) Sulteng.
“Lari bersama Menteri Hukum dan Jam Intel ini, bisa menjadi triger dan penyemanat bagi masyatakat utamnya buat pelari yang berlaga di Danau Poso Marathon Internasional,” tegasnya.
Menurur Nizar Rahmatu ajang ini akan menjadi branding wisata dan kebudayaan Kabupaten Poso. Bahkan tambah Inisiator Olahraga Indonesia, event lari kali ini selain bisa menjadi gaya hidup atau lifestyle juga akan membawa dampak positif bagi masyarakat.
“Karena salah satu misi besar dari Danau Poso Marathon, ingin menyampaikan kepada dunia internasional bahwa Kabupaten Poso telah aman. Kabupaten Poso memiliki potensi sumber daya pariwisata yang beragam mulai dari wisata alam, wisata budaya serta wisata pemandian air panas,” terangnya.
Nizar Rahmatu berharap, Danau Poso Marathon Internasional ini menjadi agenda olahraga lari tahunan terbesar di Sulteng sebagaimana lari maratahon bergengsi di daerah lain.
Tinggalkan Balasan