Palu, truestorysports – SMANOR Tadulako Palu resmi buka pendaftaran siswa baru buat tahun ajaran 2025/2026!. Mulai Senin (17/02/2025), sekolah yang jadi gudangnya atlet berprestasi ini kembali kasih kesempatan buat siswa non-asrama untuk gabung.
Kepala SMANOR Tadulako Palu, Muhammad Jufri, bilang kalau pendaftaran ini gratis dan tersedia buat sembilan cabang olahraga (cabor) binaan, yaitu Atletik, Bulutangkis, Dayung, Tinju, Karate, Taekwondo, Pencak Silat, Sepak Takraw, dan Panjat Tebing.
“Kami mulai pendaftaran lebih awal dibanding sekolah lain karena seleksinya lumayan panjang,” kata Jufri saat ditemui di ruangannya, Senin (17/2/2025).
Seleksi ini bakal melalui beberapa tahap, mulai dari seleksi administrasi, seleksi cabang olahraga, seleksi fisik, sampai tes psikologis. Peserta yang lolos nantinya berasal dari 13 kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.
Jufri juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya Dinas Pendidikan, yang terus mendukung pembinaan atlet lewat anggaran penjaringan calon siswa di 13 daerah tersebut.
“Setelah Ramadan, kami bersama tim dari Dinas Pendidikan dan bidang PKPLK bakal turun langsung ke daerah-daerah buat mencari anak-anak berbakat di bidang olahraga,”jelasnya.
“Kami bakal scouting langsung di lapangan,” tambahnya.
Tahun ini, SMANOR Tadulako Palu juga kembali membuka kesempatan buat siswa non-asrama.
Ini tahun kedua program ini berjalan setelah sebelumnya mendapatkan kuota untuk 85 siswa asrama dari Dinas Pendidikan.
Banyak anak berbakat yang tidak masuk ke cabor binaan SMANOR, tapi tetap punya potensi luar biasa.
“Kami ingin kasih mereka kesempatan buat tetap sekolah di sini meski tidak tinggal di asrama,” tambah Jufri.
Buat siswa non-asrama, Smanor Tadulako telah mendidik beberapa cabor seperti renang, bola voli, dan judo.
Program ini ditujukan buat anak-anak yang kesulitan mengembangkan bakatnya di sekolah umum.
Tapi, kuota siswa non-asrama tetap terbatas karena sarana dan prasarana yang juga terbatas. Tahun lalu aja, kuotanya cuma tersedia buat satu kelas dengan maksimal 22 siswa.
Mursalim Koordinator Binpres SMANOR juga kasih catatan bahwa mereka yang diterima adalah anak anak yang sudah terbina dari awal.
“Artinya ke Smanor bukan untuk belajar seperti bulu tangkis bukan belajar memegang raket atau pegang bola.Diutamakan anak anak yang sudah punya pengalaman atau berprestasi di masing masing cabor yang dibina di SMANOR,” ujarnya.
Sekretaris panitia, Moh Irham Rahman, menambahkan kalau pendaftaran bakal dibuka sampai 31 Mei 2025.
Pengumuman seleksi berkas akan dilakukan pada 3 Juni, lalu lanjut tes kecabangan dan tes fisik hingga pengumuman final pada 19 Juni.
“Beda dari sekolah lain, kami cuma buka satu gelombang saja,” kata Suryanto yang didampingi Made Roy, panitia lainnya.
Buat kalian yang punya bakat olahraga dan pengen sekolah di SMANOR, buruan daftar ya! Jangan sampai ketinggalan! (*)
Tinggalkan Balasan