PALU, TRUE STORY – Pengurus Perbasi Kota Palu menggelar sosialisasi dan pembahasan rules of the games dengan harapan tidak ada lagi perdebatan soal peraturan.
Sosialisasi peraturan umum permainan basket yang diperbarui terakhir pada tahun 2022 ini diikuti oleh sejumlah perwakilan klub di sekolah, kampus, wasit serta pelatih di daerah setempat digelar di salah satu kafe di kota Palu, Kamis (07/09/2023).
“Saya harap ada kesepahaman antara coach dan wasit. Agar tidak ada lagi perdebatan soal peraturan. Peraturan di tahun 2022 termasuk aksesoris khususnya yang bisa dan tidak itu disepakati, tidak jadi halangan saat ada pertandingan,” kata Rachmat H Djalali selaku Ketua Perbasi Palu.
Ia menuturkan, diadakannya sosialisasi rule of the game karena banyak keluhan dari pemain terkait peraturan saat turnamen yang kerap berubah.
“Karena itu, aturan yang dipakai bisa disosialisasikan dengan baik melalui pelatih untuk selanjutnya disampaikan kepada pemain,” jelasnya.
Sementara itu, ketua Bidang Perwasitan Perbasi Palu, Afrianto mengungkapkan, sosialisasi tersebut merupakan tindak lanjut dari surat Perbasi pusat, di mana aturan terbaru dari FIBA wajib disosialisasikan di setiap daerah.
Sosialisasi itu diawali dengan pembahasan peraturan basic basket yang dipimpin oleh Muhammad Iksan anggota bidang perwasitan Perbasi Palu.
Selanjutnya pembahasan khusus diberikan oleh Wasit. Selain teori, wasit juga langsung praktek di lapangan cara memimpin pertandingan dengan baik.
“Pada dasarnya rules of the games semua harus tau, terutama pelatih, karena adanya perubahan peraturan itu 90 persen datangnya dari pelatih. Karena di lapangan pelakunya adalah pelatih. Evaluasinya sampai ada perubahan itu ada di pelatih,” ujar Iksan.