Palu, Truestorysports – Asosiasi Lari Trail Indonesia () Tengah () bersiap menambah amunisi atlet untuk bersaing di ajang PON 2024.

Lari trail, yang pertama kali dipertandingkan sebagai cabang eksebisi di PON, membuka peluang bagi atlet Sulteng untuk menunjukkan kemampuannya.

Ketua , Mohammad , menjelaskan bahwa seleksi ini bertujuan untuk menjaring atlet tambahan selain yang telah lolos melalui sekaligus babak kualifikasi tahun 2023.

Adapun nomor yang dipertandingkan dalam seleksi kali ini adalah klasik 12 Km dan jarak pendek 40 Km.

“Kami telah mengirimkan surat kepada 11 pengurus Alti cabang kabupaten/kota di Sulteng untuk mengikuti seleksi ini. Peserta seleksi adalah atlet yang diutus oleh masing-masing pengurus cabang,” ujar Affan.

Setiap Pengcab Alti maksimal dapat mengutus 1 perwakilan di tiap nomor seleksi. Para peserta diwajibkan memiliki catatan waktu minimal 36 menit untuk jarak 10 Km dan 45 menit untuk 10 Km .

Di nomor half marathon, batas waktu minimal adalah 1 jam 20 menit untuk putra dan 1 jam 40 menit untuk putri.

Sedangkan untuk full marathon, catatan waktu minimal adalah 2 jam 50 menit untuk putra dan 3 jam 15 menit untuk putri.

Affan menambahkan seleksi rencananya akan digelar pada tanggal 8 sampai 9 Juni 2024 di Stadion Gawalise, Kota Palu. (*)