Palu, truestorysports – Vionisa Andrio (17), gadis asal Palu, Sulawesi Tengah, telah mengukir namanya sebagai salah satu atlet sepeda putri yang patut diperhitungkan.

Di usianya yang masih muda, Vio, sapaan akrabnya, telah sukses mendulang puluhan medali di berbagai ajang balap sepeda, terutama di nomor-nomor ekstrem seperti BMX dan downhill.

Kecintaan Vio pada dunia balap sepeda dimulai sejak ia masih duduk di bangku kelas 3 Sekolah Dasar. Terinspirasi oleh almarhum sang kakak, Vadiah Anom, Vio mulai berlatih dan menunjukkan bakat luar biasa di lintasan ekstrem.

Prestasi diraih Vio lahir pada nomor-nomor ekstrem yakni BMX dan sepeda gunung (nomor downhil). Prestasi pertamanya bahkan diraih saat masih duduk di bangku kelas 3 Sekolah Dasar.

Saat itu, dia jadi juara nomor BMX saat menghadapi peserta lain yang kebanyakan diikuti oleh anak laki-laki.

Dari situ prestasi, Vio terus moncer dari jalur-jalur ekstrem. Di ajang olahraga provinsi Sulteng 2019 di Parigi Moutong dia berhasil merebut podium pada nomor BMX Supercroz.

Pada ajang Porprov Sulteng di Kabupaten Banggai 2022, Vio kembali sukses merebut podium 2 saat turun di nomor XCO.

Dari ikut kompetisi lokal, Vio juga sukses jadi juara ajang kejuaraan balap sepeda luar daerah misalnya di kejuaraan Downhill Manado, dan Bone, Sulawesi Selatan.

Prestasi Vio di usia belia tak lepas dari kegigihan dan konsistensinya dalam berlatih. Selain itu dukungan orang tua dan almarumah sang kakak Vadiah Anom.

Kelak kakanya yang melatih Vio pertama kali melatih kehalian bermian sepeda sejak SDk. Kedua orang tuanya tak ragu dan mengizinkan Vio jadi atlet sepeda terlebih pada nomor-nomor ekstrem yang kebanyakan diisi oleh atlet laki-laki.

“Memang saya sejak kecil suka olahraga yang lebih menantang. Awalnya hanya lihat-lihat kakak latihan akhirnya tertarik untuk gabung sepeda di Palu,” ujar Vio kepada.

Adapun Vio kini tengah berlatih untuk menghadapi . Dia akan turun di nomor downhill. PON di Sumatera -Aceh jadi even paling bergengsi yang pernah diikuti. Vio merupakan salah satu remaja yang punya antusias dan tinggi.

Sebagai anak-anak satunya selepas kepergian sang kakak, Vio bertekad membahagiakan orang tua lewat prestasi di dunia balap sepeda. Selain itu, ia bertekad bisa mewakili daerah bahkan Indonesia di ajang internasional seperti Asian Games atau Sea Games.

“Pengennya ikut kejuaraan yang lebih tinggi kalau bisa sampai ke luar negeri,” ujar Vio.

Dihubungi terpisah, Ikatan Sepeda , Kota Palu, Anwar Ismail mengatakan, Vio merupakan atlet sepeda yang punya tekad dan kegigihan untuk berlatih.

Hal ini kata dia, terlihat saat dia ikut beberapa kompetisi meski harus menghadapi peserta yang kebanyakan diikuti oleh laki-laki.

“Tak banyak atlet sepeda di Palu seperti Vio. Saya berharap dia terus berprestasi agar jadi percontohan maupun pemantik perempuan lain khususnya di Palu untuk meraih prestasi pada olahraga sepeda,” kata pria yang akrab disapa Coxy ini.

Biodata:

Nama: Vionisa Andrio

Lahir: Kota Palu 28 Agustus 2005

Prestasi:

– Podium 1 Kejuaraan BMX Supercroz di kota Palu 2022

– Podium 1 Kejuaraan Downhill di Bone

– Podium 2 Kejuaraan Downhill Manado tahun 2018

– Podium 1 BMX supercroz Porprov tahun 2019

– Podium 1 kejuaraan BMX supercroz women open di Sigi tahun 2022

– Kejuaraan enduro di salakan lawan laki” juara 4 tahun 2022

– Podium 2 nomor XCO Porprov Sulteng 2022.