Parigi Moutong, Truestorysport – Puluhan peserta antusias mengikuti open turnamen body contest yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) Parigi Moutong di Auditorium Kantor Bupati Parigi Moutong pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Ajang ini mendapat sambutan hangat dari para pecinta binaraga di Parigi Moutong. Kejuaraan ini mempertandingkan empat kelas, yaitu sport men physique, men athlete physique, men fitness, dan kategori khusus TNI/Polri. Antusiasme peserta sangat tinggi, terbukti dengan 60 orang yang mendaftarkan diri untuk mengikuti perlombaan.
Panitia juga menghadirkan dua bodybuilder ternama Sulawesi Tengah, Jefry Wuaten dan Made Ari, untuk memeriahkan acara. Penampilan mereka menambah keseruan body contest yang pertama kali diadakan di Parigi ini.
Ketua PBFI Parigi Moutong, Nasir Mangaseng, mengharapkan melalui kejuaraan ini, para pecinta binaraga di Parigi Moutong akan semakin termotivasi untuk berlatih dan meningkatkan kemampuan mereka. Kejuaraan ini juga diharapkan dapat menjaring bibit-bibit binaragawan berprestasi di daerah tersebut.
Hadir dalam pembukaan Plt. Ketua Umum KONI Parigi Moutong, Armin Amirudin, Ketua Umum Pengprov PBFI Sulteng, Wijaya Chandra, yang juga bertindak sebagai juri dalam kejuaraan tersebut.
Armin menyatakan bahwa KONI Parigi Moutong mendukung penuh semangat PBFI Parigi Moutong dalam menggelar kejuaraan resmi untuk meningkatkan prestasi daerah. Ia juga mengatakan bahwa melalui kejuaraan body contest ini, para pecinta binaraga di Parigi Moutong dapat menyalurkan bakat dan hobi mereka di bidang binaraga.
Sementara itu, Wijaya Chandra mengapresiasi PBFI Parigi Moutong yang telah menyelenggarakan kejuaraan body contest. Menurutnya, kejuaraan tersebut merupakan bukti bahwa pembinaan yang dilakukan oleh PBFI Sulteng berjalan dengan baik di Parigi Moutong.
“Pengkab PBFI Parimo baru dilantik bulan Juli 2023, belum 1 tahun sudah membuat event dengan peserta 60 orang. Ini luar biasa,” ujar Ko Awi, sapaan akrab owner Millenium Gym Palu ini.
Ia berharap Pengkab daerah lain di Sulteng juga dapat mengikuti jejak PBFI Parigi Moutong dalam menggelar event serupa. Semakin banyak event yang diadakan, semakin baik, karena akan bermunculan binaragawan-binaragawan baru di Provinsi Seribu Megalit. (*).